1/03/2010

Sistem Informasi Terintegrasi Untuk Pengelolaan Perguruan Tinggi

Pendahuluan
Penyediaan sistem informasi sebagai pendukung proses administrasi
pendidikan pada sebuah perguruan tinggi merupakan suatu kepentingan yang mutlak
pada era saat ini. Penyediaan sistem informasi yang biasanya dilakukan pada
sebuah perguruan tinggi biasanya terpecah pecah dalam beberapa sub sistem yang
tidak terintegrasi. Keadaan tersebut menimbulkan kesulitan pada saat akan
melakukan integrasi sistem.
Dalam makalah ini akan dibahas tentang requirement dari sebuah perguruan
tinggi terhadap system informasi. Requirement tersebut kemudian akan dibuat
dalam bentuk fitur fitur system informasi. Dibawah ini akan dipaparkan fitur
system informasi yang dipakai oleh perguruan tinggi lebih banyak berdasarkan
pengalaman yang telah dilalui oleh penulis bersama tim pengembangan system
informasi denga studi kasus STMIK AMIKOM.
Sebagai tim pengembangan yang menjadi bagian dari system itu sendiri maka
model pengembangan system yang dilakukan adalah model spiral. Dimana
initial system dari system informasi yang ada saat ini telah dibangun 5 tahun
yang lalu. Model pengembangan seperti ini menuntut pengembang selalu
berada dalam system dan mengembangkan system informasi sejalan dengan
perkembangan kebutuhan system yang dialami oleh organisasi itu sendiri.

Jika dirunut awal pengembangan system informasi di STMIK AMIKOM dimulai
dengan melakukan process re engineering untuk pekerjaan pemilihan mata
kuliah. Oleh karena proses ini membutuhkan beberapa informasi pokok lain yaitu
memasukan data data entitas utama system informasi akademik yang terdiri dari
dosen, mahasiswa dan mata kuliah. Inilah proses yang jika digambarkan apda
model spiral diatas berada pada lingkaran terdalam. Selanjutnya dilakukan
pengembangan pengembangan lain dengan tetap berpijak pada desain awal
yaitu system pengisian Kartu Rencana Studi online. Saat ini dapat disaksikan
bahwa pengembangan dilingkaran terluar sudah menangani presensi
mahasiswa, dosen, pembayaran dan lain sebagainya. Di waktu yang akan
datang akan di buat lagi pengembangan berikutnya pada lingkaran spiral yang
berada diluarnya. Proses ini tidak pernah berhenti sepanjang system besarnya
yaitu organisasi yang menaungi system informasi (dalam hal ini STMIK
AMIKOM) masih ada.
II. Pembahasan
Pengembangan sistem informasi selalu merupakan pekerjaan yang penuh
tantangan baru. Permasalahan permasalahan baru yang mungkin jawabannya belum
ada harus dipecahkan disini. Oleh kerena itu pekerjaan riset merupakan pekerjaan
yang tidak terpisahkan dari pekerjaan pengembangan sistem informasi. Baik riset
untuk menemukan metode yang sama sekali baru, atau menerapkan metode metode
yang telah ada untuk masalah masalah baru. Hasil dari riset ini bisa jadi merupakan
algoritma baru atau modifikasi terhadap algoritma yang sudah ada.
Perguruan Tinggi melakukan pelayanan terhadap mahasiswa dengan berbagai
problemnya merupakan institusi yang sangat membutuhkan kehadiran teknologi
informasi sebagai pendukung peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan.
Sistem Informasi Akademik(SIA) merupakan kebutuhan yang layak dipertimbangkan
untuk diterapkan untuk mendapai efisiensi dan efektifitas pelayanan administrasi
akademik. Demikian juga dengan pelayanan di perpustakaan (Sistem Informasi
Perpustakaan) maupun administrasi keuangan mahasiswa (Sistem Informasi
Pembayaraan Mahasiswa). Dari fitur fitur besar tadi dapat disusun daftar fitur yang
lebih detail yang dapat dilihat pada sub bab berikut ini :
II.1. Fitur
Kami mencoba mengelompokan fitur fitur sistem informasi berdasarkan pengguna
sistem informasi. Adapun daftar fiturnya adalah sebagai berikut :
Mahasiswa
􀂃 Penerimaan Mahasiswa Baru On-Line
􀂃 Seleksi Tertulis Mahasiswa Baru Berbasis DMR
􀂃 Management Seleksi Mahasiswa Baru Jalur Wawancara
􀂃 Registrasi Mahasiswa Baru
􀂃 Pembayaran Mahasiswa Baru
􀂃 Pencetakan Kartu Mahasiswa - Single Identity card
􀂃 Login ke private page masing masing mahasiswa
􀂃 Pemilihan Mata Kuliah (KRS) – On Line
􀂃 Pemilihan Mata Kuliah dengan Interface SMS
􀂃 Pemilihan Mata Kuliah dengan Interface Java Midlet
􀂃 Akses daftar nilai masing masing mahasiswa via Web atau SMS
􀂃 Akses Jadwal kuliah masing masing mahasiwa via Web atau SMS
􀂃 Akses Status pembayaran masing masing mahasiswa via Web atau
SMS
􀂃 Penjadwalan Kuliah & Praktikum Otomatis
􀂃 Manajemen Perkuliahan & Praktikum dengan Presensi On-Line
menggunakan magnetic Card Reader
􀂃 Pembuatan presensi Ujian
􀂃 Pembuatan daftar peserta Ujian .xls untuk masing masing dosen
􀂃 Entry data nilai otomatis dari masing masing dosen menggunakan file
*.xls
􀂃 Pembuatan Kartu Hasil Studi
􀂃 Pembuatan Transkrip Nilai Sementara
􀂃 Mengisi kartu penilaian dosen berbasis DMR
􀂃 Ujian akhir dan Mid semester berbasis DMR
􀂃 Pembuatan Transkrip Nilai Akhir bagi Mahasiswa Lulus
􀂃 Pembuatan Ijazah bagi mahasiswa lulus
􀂃 Pendaftaran wisuda on-line
􀂃 Yudisium On-Line
􀂃 Bertanya secara on-line seputar mata kuliah melalui Forum Mata
Kuliah
􀂃 Berkirim Pesan running Text di Web Melalui SMS
􀂃 Berkirim Iklan kecil pada bursa on-line via SMS (Comming Soon)
Perpustakaan
􀂃 Entry data buku
􀂃 Pencetakan label buku berbarcode
􀂃 Sirkulasi Buku menggunakan Kartu mahasiswa & Karyawan
berbarcode dan Label buku berbarcode
􀂃 Pencarian Pustaka
􀂃 Manajemen Peletakan Pustaka
􀂃 Akses koleksi perpustakaan On-Line (web based)
􀂃 Pemesanan pinjam Pustaka On-Line (web based)
􀂃 Pemesanan Pinjam Pustaka Via SMS dan Java Midlet (ponsel)
Dosen
􀂃 Presensi mengajar teori & Praktikum via Magnetic Reader
􀂃 Pivate Page untuk masing masing dosen
􀂃 Upload materi ke Web
􀂃 Upload hasil penelitian ke Web
􀂃 Mendapat Forum untuk masing masing mata kuliah diajar
􀂃 Memberikan bimbingan secara on-line
􀂃 Mengisikan hasil wawancara mahasiswa baru secara on-line
􀂃 Mendapatkan pemberian jadwal mengajar
􀂃 Mendapatkan jadwal menguji
􀂃 Mendapatkan penghitungan honor menguji dari sistem
Karyawan
􀂃 Presensi masuk dan pulang menggunakan sidik jari
􀂃 Penghitungan gaji bulanan, diakses oleh bag keuangan
􀂃 Pencetakan slip gaji
􀂃 Pencetakan Slip Honor
Keuangan
􀂃 Akses daftar kewajiban mahasiwa
􀂃 Akses data pembayaran termasuk tunggakan tunggakan mahasiswa
􀂃 Akses jumlah SKS yang diambil mahasiwa
Alumni
􀂃 Otomatis masuk ke daftar alumni pada saat lulus
􀂃 Pencetakan kartu Alumni
􀂃 Mendapatkan private Page Alumni
􀂃 Dapat Mengakses Info Lowongan On-Line
􀂃 Dapat Berlangganan Info Lowongan vai Email atau SMS
􀂃 Mengisikan data pribadi, pekerjaan dan keluarga
􀂃 Mengisikan lowongan untuk alumni yang lain
􀂃 Mengirimkan lamaran dari data yang ada
􀂃 Memposting CV on-Line
􀂃 Berkirim Iklan kecil pada bursa on-line via SMS (Comming Soon)
Perusahaan
􀂃 Menjadi Anggota Web Lowongan kerja On-Line
􀂃 Mengisikan Lowongan
􀂃 Mengirimkan Lowongan ke email alumni
􀂃 Memanggil Tes Alumni melalui Email dan SMS
􀂃 Searching alumni berdasarkan kriteria tertentu
Masyarakat
􀂃 Akses Info mengenai Amikom Melalui Web
􀂃 Akses Info mengenai Amikom Melalui SMS
􀂃 Berkirim Iklan kecil pada bursa on-line via SMS (Comming Soon)
BANK
􀂃 Khusus yang membuka Gerai BANK mendapatkan data kewajiban
mahasiswa
􀂃 Bagi yang bekerjasama berhak mengirimkan data secara semi on-line
dengan format yang disepakati
Orang Tua Mahasiswa
􀂃 Login ke private page Anaknya
􀂃 Akses daftar nilai mahasiswa via Web atau SMS
􀂃 Akses Jadwal kuliah mahasiwa via Web atau SMS
􀂃 Akses Status pembayaran masing masing mahasiswa via Web atau
SMS
􀂃 Akses Presensi Mahasiswa melalui Web atau SMS
􀂃 Berkirim Iklan kecil pada bursa on-line via SMS (Comming Soon)
􀂃 Download Daftar Nilai, Daftar Presensi dan status pembayaran
II.2. Inovasi
Riset selalu diperlukan untuk mengembangkan sistem informasi, baik untuk
melakukan problem solving terhadap masalah yang belum memiliki formula
penyelesaian maupun untuk meningkatkan kualitas sistem. Riset yang telah dan
sedang dilakukan berikut hasilnya, untuk mewujudkan semua fitur diatas adalah
sebagai berikut.
MAGNETIC CARD (Kartu Magnetik)
Magnetic card digunakan untuk menyimpan identitas dan pasword dosen yang
terenkripsi. Proses presensi dosen di kelas teori/lab dapat dilakukan dengan kartu
tersebut disamping presensi manual. Oleh karena data terenkripsi maka penggunaan
kartu ini aman.. Inovasi ini kami sebut dengan secure magnetic card.
FINGER PRINT (Sidik Jari)
Dengan peralatan pemindai sidik jari low end tanpa memori yang murah digunakan
untuk mengenali jumlah sidik jari tidak terbatas. Pemindaian sidik jari juga tanpa
mengetikan nomor identitas terlebih dahulu karena proses pengenalannya dilakukan
dengan loading data ke memori kemudian di iterasi untuk dibandingkan nilai sidik
jarinya.Partisi data per 100 sidik jari per group sehingga dijamin keunikannya dan
iterasi tidak terlalu lama. Penggunaan memori pada saat runtime program juga dapat
diminimalkan dengan perhitungan kebutuhan memori untuk satu finger identity adalah
1 kb.
Mobile Secure Application (JAVA MIDLET)
Aplikasi KRS online dibuat dengan J2ME, memanfaatkan komunikasi SMS, dimana
data yang dikirimkan terenkripsi sehingga aplikasi ini aman. Selain Jalur SMS kami
juga implementasikan aplikasi ini menggunakan jalur GPRS. Aplikasi ini
mensyaratkan handset yang digunakan mendukung JAVA dan GPRS.
Penilaian Performa Dosen berbasis Digital Mark Reader( DMR )
Paket aplikasi untuk Pembuatan LJK koreksi dan scoring hasil. Selain itu juga untuk
penilaian kinerja dosen berbagai bentuk sorting data bedasarkan criteria yang
berbeda-beda sesuai kebutuhan dapat dilakukan. Dokumen formulir penilaian
performa dosen kami lampirkan bersama dokumen ini.
Semi On-Line Test Berbasisi Digital Mark Reader
Proses ujian semi online dilakukan dengan model multiple choice yang akan
digunakan lembar jawab komputer . Inovasi kami lakukan dalam pengumpulan bank
soal beserta kuncinya. Setiap mata kuliah disediakan bank soal, sistem akan
mengacak soal untuk masing masing peserta test, membuat kunci jawaban untuk
masing masing soal serta mencetak lembar jawab komputer untuk soal tersebut.
Setelah diisi LJK akan dikoreksi oleh sistem dan ditentukan nilainya.
SEARCHING
Pencarian buku referensi dilakukan dengan proses pengurutan berdasarkan
kemiripan terhadap kata kunci. Masing masing judul yang ditemukan akan di beri skor
tingkat kemiripannya terhadap kata kunci. Selanjutnya di tampilkan terurut
berdasarkan skor kemiripan tertinggi. (proses)
III. Penutup
Sistem informasi yang dibangun menggunakan model spiral memliki kekurangan
pad transparansi. Perencanaannya yang sedikit demi sedikit membuat
gambaran system yang akan dibuat tidak terlihat diawal. Untuk sebuah
organisasi yang sistemnya belum mantap (masih berkembang) model
pengembangan seperti ini cocok dilakukan. Konsekwensinya adalah harus
disediakan satu tim pengembangan perangkat lunak yang kuat dan responsive
terhadap perkembangan organisasi. Pengembangan yang telah dilakukan
sampai saat ini terhadap system informasi di STMIK AMIKOM tentu bukan
sesuatu yang sudah ideal. Sistem ini akan selalu mengalami revisi, namun
seiring dengan makin dewasanya sebuah system, maka segenap stake holder
termasuk pengambil keputusan harus mulai dituntut konsistensinya menjalankan
aturan/ business rule yang telah ditetapkan dan diimplementasikan.
Inkonsistensi dari pemilik system akan berbahaya bagi kelangsungan
implementasi system informasi.
Daftar Pustaka
1. Ian Sommervile, Software Engineering, Paerson Education Asia 2001
2. Presman Roger, Software Engineering Practitioner Aproach, McGraw Hill,
1997

Tidak ada komentar: